Minggu, 03 April 2011


Studi Ekspresi Heat Shock Protein 70 (HSP70) dalam Ginjal Cranial
Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) Sebagai Kandidat Biomarker
Pencemaran Detergen di Lingkungan Perairan

Priyo Santoso*

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekspresi Heat Shock Protein 70 (HSP70) dalam ginjal cranial ikan mas pada perbedaan durasi paparan detergen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan eksplorasi laboratorium berdasarkan kajian molekuler. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan perlakuan detergen 0,05 mg/L pada beberapa durasi paparan yaitu: (A) 24 jam, (B) 48 jam, (C) 72 jam, (D) 96 jam dan kontrol (tanpa detergen). Pendeteksian HSP70 dalam jaringan ginjal cranial ikan mas dilakukan dengan metode imunohistokimia. Hasil Uji-t menunjukkan bahwa ekspresi HSP70 dalam jaringan ginjal cranial ikan mas pada masing-masing perlakuan paparan detergen nyata lebih tinggi (P<0,05) dari kontrol. Rerata nilai peningkatan ekspresi HSP70 dalam ginjal cranial ikan mas adalah: perlakuan A = 31,25 %sel, perlakuan B = 19,25 %sel, perlakuan C = 19,25 %sel, perlakuan D = 22,00 %sel. Hasil ini mengindikasikan bahwa ekspresi HSP70 dalam ginjal cranial ikan mas dapat dikembangkan sebagai biomarker pencemaran detergen di lingkungan perairan.

Kata Kunci: HSP70, ginjal cranial, ikan mas, detergen.

Study of Heat Shock Protein 70 (HSP70) Expression in Cranial Kidney of Carp (Cyprinus carpio L.) as Candidate of Biomarker for Detergent Contamination in Waters Environment

ABSTRACT
This research was aimed to know Heat Shock Protein 70 (HSP70) expression in cranial kidney of carp on difference of the detergent exposure duration. Method used in this research was experiment by laboratory exploration based on molecular study. Experiment design used was Completely Randomize Design (CRD) with control (without detergent) and treatments of 0.05 mg/L detergent in exposure duration were (A) 24 hours, (B) 48 hours, (C) 72 hours, and (D) 96 hours. Detection of HSP70 in cranial kidney tissue of carp was conducted by immunohistochemistry method. Result of t-Test showed that HSP70 expression in cranial kidney of carp in each treatment was higher significantly (P<0.05) than control. Average values of HSP70 expression increase were treatment A 31.25 %cells, treatment B 19.25 %cells, treatment C 19.25 %cells and treatment D 22.00 %cells. This result indicated that HSP70 expression in cranial kidney of carp can develop as biomarker for contamination detergent in waters environment.
Key words: HSP70, cranial kidney, common carp, detergent.
* Staf Pengajar Jurusan Perikanan dan Kelautan, Faperta, Undana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar